Operasi plastik pada hidung atau yang lebih dikenal dengan Rhinoplasty, adalah prosedur bedah dengan tujuan memperbaiki atau memodifikasi bentuk dan fungsi hidung seseorang.
Prosedur ini bisa dilakukan untuk alasan medis atau estetika, dan keputusan untuk menjalani operasi harus berdasarkan pertimbangan yang matang serta informasi akurat. Dibawah ini akan dibahas apa itu rhinoplasty, jenis metode, dan persiapan sebelum melakukan operasi.
Apa itu Rhinoplasty?
Rhinoplasty atau operasi hidung adalah operasi yang bertujuan mengubah bentuk hidung. Umumnya, orang-orang melakukan prosedur ini mempunyai tujuan untuk mengubah penampilan hidung, meningkatkan pernapasan atau bisa jadi keduanya.
Hidung sendiri adalah organ pernapasan yang terbagi menjadi dua struktur, yakni bagian atas dan bawah. Bagian atas struktur hidung yaitu tulang, sementara bagian bawahnya tulang rawan. Rhinoplasty bisa mengubah tulang, tulang rawan, kulit atau ketiganya.
Jenis Metode Rhinoplasty
Rhinoplasty terbuka: Prosedur ini dipilih jika pasien membutuhkan rekonstruksi hidung yang cukup besar atau luas. Dokter membuat sayatan dari luar hidung, di sekat antara lubang hidung untuk memisahkan kulit hidung dari tulang dan tulang rawan. Dilanjutkan pembentukan hidung sesuai keinginan pasien, kemudian kulit disatukan lagi ke tulang hidung.
Rhinoplasty tertutup: Prosedur ini hanya bisa menjangkau sebagian hidung sebab dokter melakukan sayatan kecil dan terbatas. Sayatan dimulai dari dalam hidung melalui lubang untuk memisahkan kulit dari tulang dan tulang rawan, dilanjut mengubah bentuk hidung.
Bagaimana Persiapan Sebelum Operasi Hidung?
Persiapkan riwayat kesehatan
Seminggu sebelum dilakukan prosedur rhinoplasty, Anda harus menyiapkan riwayat kesehatan dengan rinci dan lengkap untuk diserahkan ke dokter. Dengan begitu, dokter bisa memilih metode bedah dan obat-obatan terbaik. Jika Anda mempunyai alergi makanan atau obat, penyakit mengancam jiwa, atau pernah menjalani operasi hidung sebelumnya, sertakan informasi ini dalam berkas.
Pastikan cukup tidur
Tubuh memerlukan lebih banyak energi untuk sembuh dan pulih sesudah melakukan operasi. Oleh sebab itu, sangat penting untuk istirahat seminggu sebelum operasi. Pastikan mengambil cuti bekerja untuk mempersiapkan operasi.
Jaga kulit tetap bersih dan lembap
Untuk mempersiapkan kulit ketika operasi, Anda harus mencuci muka dengan produk yang tepat dua kali sehari dan menggunakan pelembap sesudahnya. Ingatlah bahwa Anda tidak bisa mencuci muka dan menggunakan produk perawatan wajah selama beberapa hari sesudah operasi hidung. Maka akan lebih baik merawat kulit wajah sebelum operasi.
Minum banyak air
Mempunyai kulit elastis dan terhidrasi bisa meminimalkan jaringan parut sesudah rhinoplasty. Direkomendasikan supaya seminggu sebelum operasi selalu minum air putih dan jus segar, dua kali lebih banyak dari biasanya.
Hindari rokok dan minum alkohol
Nikotin dan alkohol bisa mengakibatkan tekanan darah tinggi dan memperlambat proses penyembuhan. Maka sebaiknya jangan merokok dan minum alkohol setidaknya dua minggu sebelum operasi.
Hindari paparan sinar matahari
Sinar ultraviolet (UV) bisa merusak kulit dan mengakibatkan kulit terbakar, kanker kulit, penuaan dini, dan bintik-bintik hitam. Namun, yang paling penting, terpapar sinar UV dalam waktu lama bisa menekan sistem kekebalan tubuh, dan mendukung pertumbuhan bakteri berbahaya atau mikroba pada kulit. Oleh sebab itu, Anda harus menghindari paparan sinar matahari setidaknya seminggu sebelum operasi hidung.
Siapkan perlengkapan medis
Persiapkan semua obat resep dan non-resep, kapas, salep, dan tisu. Sebaiknya persiapkan perlengkapan medis untuk perawatan luka pasca operasi dengan lengkap. Dengan begitu Anda tidak perlu pergi ke apotek dalam perjalanan pulang dari rumah sakit.
Jika Anda ingin melakukan rhinoplasty, hubungi Kavacare untuk mengetahui lebih lanjut mengenai Rhinoplasty di nomor WhatsApp 0811 – 1446 – 777.
